Advertisement
 |
| Foto : pixabay.com |
Gudnyus.id - Dalam mengerjakan sesuatu, kita pasti memerlukan tips untuk mempermudah pekerjaan kita agar terlaksana dan sampai pada tujuannya. Tidak terkecuali dalam menulis non fiksi. Terdapat banyak tips dan trik dalam menulis fiksi yang dapat diterapkan saat menulis cerita nonfiksi, dari menghindari kalimat pasif sampai hal-hal yang klise.
Tetapi, keuntungan besar dari menulis nonfiksi adalah saat tulisan kamu 'mentok', kamu bisa menggunakan waktu tersebut untuk melakukan lebih banyak riset dan memperdalam fakta-fakta topik Anda.
Menulis nonfiksi adalah sebuah kerajinan yang membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan narasi yang kuat untuk menyelesaikannya dengan baik. Untuk itu diperlukan tips yang perlu kamu lakukan.
Tetapi, keuntungan besar dari menulis nonfiksi adalah saat tulisan kamu 'mentok', kamu bisa menggunakan waktu tersebut untuk melakukan lebih banyak riset dan memperdalam fakta-fakta topik Anda.
Menulis nonfiksi adalah sebuah kerajinan yang membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan narasi yang kuat untuk menyelesaikannya dengan baik. Untuk itu diperlukan tips yang perlu kamu lakukan.
1. Tentukan Tema
 |
| Foto : pexels.com |
Penentuan tema tulisan selalu menjadi prioritas dalam menulis. Pilihlah menulis yang paling kamu sukai. Kamu bisa menulis mengenai agama, sejarah, ekonomi, sosial budaya, kesehatan, motivasi, sains & teknologi, bahkan seputar hal keseharian juga bisa diangkat sebagai tema.
2. Kumpulkan Referensi
 |
| Foto : pexels.com |
Jika kamu ingin menegambil referensi dari buku, maka kamu bisa menggunakan lebih dari lima buku sebagai bahan referensi. Jangan lupa untuk mencantumkan judul, nama penulis, nama penerbit dan tahun terbit untuk penulisan daftar pustaka nantinya. Pentingnya menambah referensi agar kita punya pegangan teori yang sudah dipublikasikan dari seorang ahli atau orang yang mengalami langsung.
3. Kembangkan Data
 |
| Foto : pexels.com |
Setelah kamu menemukan data, maka saatnya bagi kamu mengembangkan data tersebut. Usahakan agar data yang kamu kembangkan tersebut tidak sama persis dengan sumber. Kembangkan data tersebut berdasarkan pikiranmu namun tidak melenceng dari sumber.
Jika kamu mengambil sama persis, hal itu sangat riskan terutama yang berkaitan dengan hak cipta. Data juga bisa kamu dapatkan dengan metode penelitian ataupun wawancara dengan orang-orang yang sudah ahli dengan tema yang kamu ambil.
Jika kamu mengambil sama persis, hal itu sangat riskan terutama yang berkaitan dengan hak cipta. Data juga bisa kamu dapatkan dengan metode penelitian ataupun wawancara dengan orang-orang yang sudah ahli dengan tema yang kamu ambil.
Dengan melakukan tips di atas, tulisanmu akan semakin mudah diselesaikan. Perbanyak latihan, dan jaga terus konsistensimu.
