Advertisement
 |
| Marcomm Manager Gudnyus, Davied Dehna (Kiri) dan Ketua Harian GEN, Prawira Riwandatama (Kanan) sepakat bekerjasama membuat program promosi usaha gratis untuk pelaku usaha terdampak Covid-19 |
Gudnyus.id - Pandemi Covid-19 memukul semua lini kehidupan masyarakat dan dunia usaha. Tidak banyak pengusaha yang mampu bertahan di tengah wabah, baik itu pebisnis besar hingga pelaku UMKM.
Sebagai upaya menjaga eksistensi pelaku usaha khususnya wirausaha muda, komunitas Generation of Entrepreneur (GEN) Batam dan media gudnyus.id bekerjasama membuat program promosi usaha gratis melalui Artikel Review Usaha.
"Selama dua bulan terakhir ini ada cukup banyak kawan-kawan wirausaha yang usahanya terdampak Covid-19. Untuk tetap bertahan hidup banyak yang harus alih usaha," jelas Ketua Harian GEN, Prawira Riwandatama.
Wira mengungkapkan program promosi gratis melalui gudnyus ini dibuka untuk umum selama bulan Juni. Ia mengatakan GEN sangat terbuka dengan pihak manapun dalam menumbuhkembangkan wirausaha.
"Tidak hanya untuk wirausaha yang tergabung di komunitas GEN. Program ini terbuka untuk umum. Kolaborasi GEN dan Gudnyus ini harus bisa dimanfaatkan semua pelaku usaha," kata dia.
Contoh Artikel Review Usaha:
Marketing Communication Manager Gudnyus, Davied Dehna mengatakan kerjasama ini dilakukan menyambut akan diterapkannya New Normal atas Covid-19. Program Artikel Review ini diharapkan mampu mengenalkan dan mempromosikan beragam produk usaha di Batam.
"Kami optimistis daya beli masyarakat ketika new normal akan lebih baik daripada masa sebelumnya. Kami harap program ini bisa membantu pelaku usaha yang selama ini terkena dampak Covid-19. Dengan adanya artikel review ini maka akan lebih banyak orang yang mengetahui usaha kita, ini saatnya kita kembali menarik rezeki," Ujar dia
Dijelaskan Davied, untuk mendapatkan program promosi gratis ini pelaku usaha cukup mengisi form yang telah disediakan. Di dalam form tersebut akan ada sejumlah pertanyaan yang harus diisi seputar usaha dan produk yang ingin dipromosikan.
"Form ini pengganti wawancara langsung yang biasanya kita lakukan. Karena di masa new normal ini kita tetap harus mentaati himbauan pemerintah untuk membatasi pertemuan," terang Davied.
Tertarik mengikuti program ini? silahkan langsung klik link ini
