Saiful K. Teibang
6 Oktober 2024, 06:07 WIB
Last Updated 2024-10-05T23:07:32Z

Forum PUSPA  Tanjungpinang Gelar  Kegiatan  Realisasi Bantuan Pemerintah untuk Komunitas Penggerak Literasi

Advertisement


 TANJUNGPINANG - Forum PUSPA Kota Tanjungpinang, mulai hari ini Sabtu (05/10/2024) menggelar kegiatan gerakan literasi melalui pelatihan menulis untuk merealisasikan  kegiatan  Bantuan  Pemerintah dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa yang ditujukan untuk  Komunitas  Penggerak Literasi.  


Kegiatan perdana diawali dengan kegiatan Lokakarya Penulisan Esai bertema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan kelompok sasaran  anak berusia 15 – 18 tahun  yang bertempat di audiotorium Kampus STISIPOL Raja Haji. 

Kegiatan realisasi Bantuan Pemerintah yang terdiri dari 4 kegiatan ini sempat tertunda dari jadwal semula yang di rencanakan tanggal 21 September 2024. 

"Alhamdulillah, kegiatan perdana ini berjalan  sesuai harapan," ujar Diah Siti Utari, Sekretaris Forum PUSPA .

Untuk selanjutnya  kegiatan  kedua dilanjutkan besok Minggu, 06 Oktober 2024 yang berlokasi di Aula Kantor Kelurahan Seijang  dengan tema kegiatan Pekan Bercerita Anak  yang berfokus pada kegiatan mendongeng dan membaca nyaring dan akan diikuti  oleh 60 orang peserta yaitu 30 orang  ibu  beserta 30 orang anak yang berusia 9- 12 tahun . Selanjutnya kegiatan lanjutan dilakukan di Minggu kedua Oktober. 




“Pertama, kami mengucapkan  terimakasih kepada Badan  Pengembangan dan Pembinaan Bahasa yang memberikan kepercayaan kepada Forum PUSPA kota Tanjungpinang sebagai salah satu komunitas penerima bantuan tersebut. Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan berbagai pihak yang memberikan fasilitasi berupa ijin penggunaan  aula  kantor untuk lokasi kegiatan  khususnya Ketua STISIPOL Raja Haji, pimpinan DP3APM kota Tanjungpinang maupun bapak Lurah di Kelurahan Seijang Kecamatan  Bukit Bestari. Terima kasih atas kerjasama dan kekompakan bunda PUSPA sebagai panitia kegiatan. Semoga kegiatan literasi ini memberikan kemanfaatan kepada masyarakat khususnya masyarakat kota Tanjungpinang baik Perempuan  dan anak” tutup Diah Siti Utari.