Advertisement
TANJUNGPINANG – Dalam upaya memperkuat peran sumber daya manusia (SDM) di berbagai sektor, baik pemerintah, non pemerintah, maupun komunitas, kemampuan menulis siaran pers menjadi salah satu keterampilan yang semakin penting di era digital ini. Hal ini disampaikan oleh Raja Dachroni, pegiat media sosial dan penulis siaran pers, dalam pelatihan menulis siaran pers yang diselenggarakan oleh Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) Tanjungpinang yang diketuai Ibu Iwa Susanti pada Ahad (13/10/2024) di Aula Kantor Kelurahan Sei Jang, Tanjungpinang.
Dalam pelatihan yang dihadiri oleh berbagai elemen organisasi di Tanjungpinang tersebut, Dachroni menekankan bahwa di tengah derasnya arus informasi dan persaingan untuk memperoleh perhatian publik, SDM di setiap organisasi harus memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, termasuk menulis siaran pers yang berkualitas.
"Siaran pers adalah jembatan penting antara organisasi dan media. Melalui siaran pers, organisasi dapat mengomunikasikan visi, misi, program, dan pencapaian kepada publik secara cepat dan akurat," ungkapnya.
Lebih lanjut, Dachroni menjelaskan bahwa menulis siaran pers bukan hanya sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga cara untuk membentuk citra positif organisasi di mata publik.
"Setiap organisasi perlu mengelola pesan dengan baik. SDM yang mampu menulis siaran pers dengan baik dapat membantu meningkatkan kepercayaan publik, mendukung transparansi, serta memperkuat hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan," tambahnya.
Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan teknik dan strategi menulis siaran pers yang baik, mulai dari penentuan sudut pandang berita, penggunaan bahasa yang menarik, hingga cara mengidentifikasi elemen-elemen penting yang harus ada dalam sebuah siaran pers. Forum PUSPA Tanjungpinang berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas SDM lokal dalam menyampaikan pesan-pesan organisasi mereka dengan cara yang lebih efektif dan profesional.
Acara ini juga mendapat respons positif dari para peserta. Mereka mengakui bahwa kemampuan menulis siaran pers menjadi kebutuhan yang mendesak, terutama di era digital yang serba cepat ini. Para peserta berharap ilmu yang didapat dari pelatihan ini dapat langsung diaplikasikan untuk meningkatkan kualitas komunikasi organisasi mereka.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan SDM di Tanjungpinang, baik di sektor pemerintahan, non-pemerintah, maupun komunitas, dapat lebih mahir dalam mengelola informasi dan memanfaatkan media untuk memperkuat citra serta mendukung aktivitas organisasi masing-masing.