Advertisement
“Mari manfaatkan sepuluh malam terakhir ini dengan i’tikaf di masjid, memperbanyak doa, serta memohon keberkahan bagi diri sendiri dan daerah kita,” ujar H. Bahktiar yang juga merupakan Ketua DPW PKS Kepri.
H. Bakhtiar menekankan bahwa selain ibadah pribadi, i’tikaf juga menjadi ajang kebersamaan dan persatuan umat Muslim dalam meningkatkan spiritualitas. Dengan berkumpul di masjid, umat Islam bisa saling menguatkan dalam kebaikan serta membangun kebersamaan yang lebih erat. “Semangat kebersamaan dalam ibadah ini sangat penting, apalagi di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks. Kita perlu lebih banyak berdoa dan berupaya untuk memperbaiki diri serta lingkungan sekitar,” tambahnya.
Selain i’tikaf, ia juga mengajak masyarakat untuk memanjatkan doa khusus bagi kemajuan dan kesejahteraan Kepulauan Riau. H. Bakhtiar berharap, melalui doa-doa yang dipanjatkan secara bersama-sama, Kepri dapat menjadi daerah yang lebih baik, aman, dan sejahtera. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk mendoakan daerah ini agar semakin maju, dengan pemimpin yang amanah serta masyarakat yang harmonis,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengimbau agar masyarakat memanfaatkan kesempatan Ramadan ini untuk meningkatkan kepedulian sosial, seperti berbagi dengan sesama, membantu mereka yang membutuhkan, dan mempererat tali silaturahmi. “Ramadan bukan hanya tentang ibadah pribadi, tetapi juga tentang berbagi dan peduli terhadap sesama. Dengan semangat kebersamaan ini, insyaAllah kita bisa membawa keberkahan bagi diri kita sendiri dan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Sebagai penutup, H. Bakhtiar mengajak seluruh umat Muslim di Kepulauan Riau untuk tetap menjaga semangat Ramadan hingga akhir dan menjadikannya sebagai momentum untuk perubahan yang lebih baik. “Mari kita jadikan Ramadan ini sebagai sarana memperbaiki diri, mempererat ukhuwah, dan membawa kebaikan bagi Kepri. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah kita dan memberikan keberkahan bagi kita semua,” pungkasnya.
